Dalam rangka pencapaian kompetensi dan menambah wawasan serta pengetahuan tentang produsen bahan peledak kepada peserta pendidikan dan pelatihan, Pusat Pendidikan Intelijen Polri mengunjungi Kantor Manajemen Pusat DAHANA, Subang, pada hari Senin, 14 Maret 2022.

 

Komisaris Polisi Mulya Adriano selaku instruktur Dikbangpes Bintara Yanmin Intelijen gelombang II Tahun Anggaran 2022 menyampaikan, pada pertemuan kali ini, pihaknya membawa 26 peserta didik yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia, beserta para instruktur yang menjadi pengawas, pelayan, dan pengaman bahan peledak di lingkungan masing-masing. Pihaknya juga berharap pertemuan ini dapat membuka komunikasi antara peserta dengan DAHANA.

 

“Kami bermaksud untuk silaturahmi, menjalin kerjasama, dan melaksanakan program peningkatan wawasan, pengetahuan, dan memberikan gambaran yang riil tentang produksi bahan peledak untuk kebutuhan komersil, non-militer, dan militer, baik di dalam maupun luar negeri,” ujar Mulya.

 

Mulya juga menyampaikan, Kapusdik Polri yang berhalangan hadir berharap, pertemuan ini dapat meningkatkan kualitas kompetensi perseorangan maupun unit operasional di bidang pelayanan dan perizinan bahan peledak, pengetahuan tentang produsen, distributor, serta pengenalan berbagai jenis bahan peledak.

 

“Sehingga memberikan konstribusi dalam pengamanan tidak langsung, melalui pelayanan administrasi bahan peledak, dan cegah dini dalam peredaran dan penggunaan bahan peledak secara illegal. Untuk mewujudkan harapan tersebut, kiranya silaturahmi dan kesempatan ini bisa menjadi media dalam menjalin kerjasama dan konstribusi berkesinambungan, terutama terjalinnya hubungan personal dan kedinasan,” ungkap Mulya.

 

Mulya beserta rombongan disambut hangat oleh Sekretaris Perusahaan DAHANA, Bayu Anggoro.  DAHANA menyambut baik kedatangan rombongan Pusdiklat Intelijen Polri ini dengan menyiapkan anak-anak muda generasi milenial terbaik di perusahaan untuk bertukar-pikiran dan mengenalkan produk bahan peledak kepada peserta Diklat.

 

“Terima kasih atas kehadirannya, mari kita bersama-sama belajar, kita senang sekali Pusdiklat Intelijen Polri datang kesini,” ujar Bayu.

 

Bayu juga menjelaskan, DAHANA bersama dengan PT Len Industri (Persero sebagai induk holding, serta PINDAD, PAL, dan PTDI, saat ini sudah tergabung dengan Holding Industri Pertahanan, Defend ID, dan akan melaksanakan grand launching holding di PT DAHANA yang rencananya akan diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo, serta Menteri Pertahanan, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara.