PT DAHANA mengirimkan bantuan berupa pasukan dari generasi milenial perusahaan dan peralatan kebersihan dalam program “Subang Ngahiji Bersihkeun Saluran Sekunder Perkotaan, Mewujudkan Solidaritas dan Kebersihan Lingkungan” yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Subang, pada Jumat, 5 Juli 2024.

Ketua Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT DAHANA, Eman Suherman turut mengapresiasi program Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Subang. Menurutnya aksi bersih-bersih sungai memiliki semangat yang sama dengan komitmen perusahaan dalam rangka meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan..

Keterlibatan DAHANA dalam aksi ini juga merupakan bentuk kepedulian untuk menjaga kebersihan dan merawat keindahan sungai, dengan harapan ekosistem sungai dapat terawat dengan baik, dan akhirnya akan membawa manfaat bagi masyarakat secara luas, terutama yang hidup di sekitar kawasan sungai.

“Partisipasi aksi bersih-bersih sungai sekunder ini merupakan implementasi dari SDGs pilar lingkungan, kegiatan ini merupakan sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa membuang sampah ke aliran sungai merupakan hal yang tidak baik. Semoga dengan percontohan dari bersih-bersih ini, dapat menjadi pemantik kesadaran kolektif bahwa menjaga dan merawat sungai merupakan hal yang baik dan penting untuk menjaga keberlangsungan hidup manusia,” ujar Eman.

Sebagaimana diketahui, DAHANA merupakan perusahaan kiblat bahan peledak Indonesia yang memiliki kepedulian khusus terhadap lingkungan. Hal ini dibuktikan dengan pendirian Kantor Manajemen Pusat yang mendapatkan sertifikat Green Building Level Platinum dari Green Building Council Indonesia (GBCI), inovasi produk dan peraturan hijau, serta turut aktif dalam kegiatan-kegiatan lingkungan.

Senada dengan Eman, M. Rizky Ceaser salah satu milenial DAHANA yang mengikuti aksi bersih-bersih sungai menerangkan bahwa merawat kebersihan sungai merupakan hal yang sangat penting, mengingat Subang rawan banjir dan sempat menjadi daerah dengan tingkat DBD yang tinggi.

“Aksi bersih saluran sekunder perkotaan yang dilakukan semoga dapat meminimalisir terjadinya banjir dan membantu masyarakat subang untuk hidup nyaman terhindar dari gangguan kesehatan,” ujar Rizky.