SUBANG – Peserta In House Training bahan peledak PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatra (PHE OSES) mengunjungi Kantor Manajemen Pusat (Kampus) DAHANA dalam rangka menambah pengetahuan tentang bahan peledak komersial yang digunakan dalam sektor Minyak dan Gas. Rombongan karyawan PHE OSES diterima oleh Senior Manajer Legal & Komunikasi Perusahaan DAHANA, Juli Jajuli di Kampus DAHANA, Rabu, 23 November 2022.

Dalam sambutannya, Juli Jajuli yang mewakili manajemen DAHANA bercerita tentang sejarah DAHANA. Salah satunya tentang alasan kepindahan DAHANA dari Tasikmalaya ke Kabupaten Subang pada 2012 lalu.

“Di Subang ini, ketersediaan lahannya cukup luas, di atas 500 hektar sehingga safety distance terpenuhi. Selain itu juga memungkinkan untuk membangun banyak fasilitas produksi yang baru untuk pengembangan bisnis Dahana ke depan,” terang Juli Jajuli.

Juli Jajuli menambahkan, salah satu sektor usaha DAHANA adalah penyedian produk dan layanan bahan peledak yang terintegrasi untuk sektor migas. DAHANA menyediakan layanan Total Explosives Solution untuk sektor migas, mulai dari penyediaan bahan peledak baik untuk kegiatan seismic maupun perforasi, pergudangan, perizinan, handling & transportasi hingga pemusnahan bahan peledak.

Sementara itu, Asissten Manager Security, Dept. HSSE PT Pertamina Hulu Energi OSES, Frans Junior mengapresiasi kerjasama antara Pertamina dengan DAHANA yang berlangsung baik selama ini.

“Bagi kami DAHANA bukan sesuatu yang asing. Pertamina dan DAHANA merupakan keluarga dalam semangat sinergi BUMN. Produk dan jasa DAHANA sudah lama digunakan untuk mendukung operasi pengeboran migas Pertamina,” terang Frans.

Usai menerima pemaparan tentang Energetic Material Center, peserta IHT Pertaminan mendapatkan kesempatan untuk melakukan plant tour ke kawasan ring 1 dengan mengunjungi pergudangan, pabrik cartridge emulsion, serta melaksanakan uji mutu peledakan di bunker.

Informasi:
Juli Jajuli
Senior Manajer Legal & Komunikasi Perusahaan
PT DAHANA
Email : julijajuli@dahana.id
Mobile: 082111546999