Mahasiswa Teknik Pertambangan Universitas Muhammadiyah Mataram mengunjungi PT DAHANA sebagai upaya peningkatan wawasan mahasiswa terhadap industri pertambangan khususnya di Indonesia. Sebanyak 40 orang rombongan mahasiswa berikut dosen pendamping Universitas Muhammadiyah Mataram disambut dengan hangat oleh SM Legal & Corporate Communication PT DAHANA Juli Jajuli, di Kampus DAHANA, Subang, Rabu, 21 Juni 2023.

Dalam sambutannya, Juli Jajuli menyampaikan, kawasan Energetic Material Center milik DAHANA merupakan pusat penelitian, pengembangan dan produksi bahan berenergi tinggi. Fasilitas yang dimiliki oleh DAHANA terhitung merupakan fasilitas bahan peledak terbesar di kawasan ASEAN.

“DAHANA menguasai teknologi peledakan mulai dari hulu dengan memiliki fasilitas produksi yang terintegrasi, dan juga hingga ke hilir, produk dan jasa DAHANA banyak digunakan di sektor pertambangan tanah air,” ungkap Juli.

Hingga saat ini, konsumen DAHANA di sektor pertambangan terus meningkat dan tersebar di seantero Indonesia. Bahkan, menurut Juli, produk yang dihasilkan DAHANA telah diekspor ke mancanegara, seperti ke Australia yang rutin memakai produk cartridge emulsion besutan Energetic Material Center DAHANA.

Di sektor jasa layanan peledakan, DAHANA memiliki keunggulan dengan sistem Total Explosives Solution, dimana perusahaan tidak hanya menyediakan bahan peledak, namun juga memfasilitasi peledakan, pembangunan pabrik bahan peledak on site (on site plant), pergudangan, mobilisasi bahan peledak, perizinan, hingga pemusnahan bahan peledak.

Sementara itu, Kepala Program Studi Teknik Pertambangan Univeritas Mataram, Bedy Fara Aga Matrani, mengucapkan terima kasih atas penerimaan DAHANA yang hangat. Bedy bercerita, bahwa saat ini prodi yang dipimpinnya mengalami kesulitan alat bantu pengajaran berupa alat peraga.

“Kunjungan ini merupakan kesempatan berharga untuk kami dan mahasiswa untuk menimba ilmu dari industri. Dan harapan ke depan, DAHANA juga dapat membantu kami dalam penyediaan alat peraga peledakan sehingga proses pembelajaran lebih optimal,” ungkap Bedy

Usai mendapatkan pemaparan dari para ahli bahan peledak pertambangan DAHANA, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Mataram berkesempatan untuk melihat langsung proses produksi bahan peledak di kawasan Energetic Material Center DAHANA.