Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Barat pada Kamis, 1 Maret 2018, bertandang ke PT DAHANA (Persero). Kunjungan yang dipimpin oleh Sekretaris Dinas ESDM, Suherman Argrianto ini disambut langsung oleh Direktur Operasional Dahana, Bambang Agung.
Suherman menerangkan kedatangannya ke perusahaan penghasil bahan peledak tambang ini adalah dalam rangka kunjungan untuk mendapat kuliah singkat mengenal bahan peledak dan peledakan di Kampus DAHANA.
“Kita memiliki beberapa orang inspektur tambang dan analis pertambangan, jadi ingin mengetahui proses dan potensi yang DAHANA miliki, agar memudahkan ketika dilapangan, menambah wawasan juga” terang Sekretaris Dinas ESDM Jawa Barat.
Sebagai bagian dari pemerintah, Suherman sangat mendukung penggunaan produk kandungan dalam negeri. “DAHANA sebegai perusahaan BUMN yang jasanya dan produknya sering ada di pertambangan, saya sangat mendukung penggunaan produk DAHANA di pertambangan,” ungkapnya.
Salah seorang analis pertambangan yang ikut serta dalam rombongan ini, mengatakan dirinya baru pertama kali berkunjung ke kantor DAHANA, padahal sudah sejak lama mengetahui DAHANA, “Saya tahu DAHANA sejak masih Kuliah, dan baru kali ini saya berkunjung ke kantor pusatnya,” terang Hibzun, Analis Pertambangan ESDM Jawa barat.
Setelah mendapat pemaparan dan melihat langsung fasilitas produksi DAHANA, Hibzun pun merasa kagum dengan DAHANA, “Saya sangat senang sekali melihat perusahaan dalam negeri seperti DAHANA, yang professional dalam bidangnya,” tuturnya.
Sementara itu Bambang Agung mengatakan, keberadaan Dinas ESDM sangatlah penting dalam rangka mengendalikan kegiatan pertambangan. “Hampir 26,8% RAPBN masih tergantung pada pertambangan, karenanya tugas ESDM sangatlah penting, salah satunya adalah dalam melakukan pengawasan,” ujar Bambang Agung.
“Karenya, para analis dan inspektornya harus memahami betul perkembangan bahan peledak dan juga teknologinya. Sangat disayangkan bila hal itu terjadi,”pesannya.
DAHANA sebagai perusahaan bahan peledak yang 97% persen pasarnya adalah pertambangan. Sangat siap memberikan informasi dan wawasan kepada para analis dan inspektur pertambangan ESDM. “Bapak-Ibu jangan sungkan untuk bertanya langsung kepada kami, jika ada hal yang ingin dipertanyakan ketika ada dilapangan,” saran Bambang Agung. (SYA)