Delegasi Tanzania yang tergabung dalam kegiatan Coal and Mineral Mining Safety Course melakukan Kunjungan Kerja Lapangan ke PT DAHANA. Acara kunjungan yang difasilitasi oleh Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Geologi, Mineral dan Batubara (PPSDM Minerba) Kementerian ESDM RI ini dilaksanakan pada Rabu, 15 November 2023.

Dalam sambutannya, Sekretaris Perusahaan DAHANA Ahmad Fachruddin menjelaskan, Kawasan Energetic Material Center PT DAHANA merupakan kawasan terpadu untuk penelitian, pengembangan dan produksi bahan peledak. Bahkan termasuk di dalamnya terdapat area uji mutu peledakan yang dapat digunakan sebagai sarana pembelajaran.

Saat ini, kawasan EMC DAHANA dikenal sebagai kawasan dengan fasilitas bahan peledak terlengkap di kawasan ASEAN dan telah menjadi kawasan Objek Vital Nasional. Di atas lahan hampir 600 hektar, DAHANA mendirikan pabrik-pabrik dan pergudangan bahan peledak, pusat perkantoran, dan gedung pelayanan masyarakat seperti Bale DAHANA, Taman Canda, hingga hutan yang difungsikan sebagai pagar keamanan yang alami. 

“DAHANA memiliki kemampuan industri bahan peledak dari hulu ke hilir. Explosives manufacturing di Subang hingga drilling and blasting services di hilir. Salah satu keunggulan DAHANA adalah memiliki tenaga profesional berpengalaman yang telah teruji di berbagai medan baik di area pertambangan terbuka, underground, hingga pembuatan terowongan bawah tanah,” ungkap Ahmad.

DAHANA memiliki lini bisnis Explosives Manufacturing, Drilling and Blasting Services, Defence Related serta Related Services. DAHANA juga melayani jasa peledakan di sektor pertambangan umum, kuari dan konstruksi, minyak dan gas serta bahan peledak untuk pertahanan.

Sementara itu, Koordinator Program Evaluasi dan Akuntabilitas PPSDM Minerba, Revi Timora Salajar menyampaikan bahwa program ini merupakan implementasi dari kerja sama bilateral antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Tanzania di sektor pertambangan, dengan penyelenggaraan program Coal and Mineral Mining Safety Course di Bandung, 1 – 30 November 2023.

“Program ini merupakan program kolaborasi dari Kementerian ESDM, Kementerian Luar Negeri, dan Kementerian Keuangan, program ini merupakan bentuk kerjasama antara Pemerintah Indonesia dan Tanzania yang sudah terjalin sejak lama namun bisa dapat dlakukan kembali tahun ini. Harapannya nanti mereka bisa mendapatkan pengalaman, pengetahuan tentang produk-produk apa yang ada di DAHANA,” ujar Revi Timora.