PT DAHANA (Persero) kembali menunjukkan perannya dalam mewujudkan motto “BUMN Hadir Untuk Negeri” dengan bergabung bersama 34 BUMN lainnya dalam program peningkatan rasio elektrifikasi bagi warga kurang mampu di daerah Jawa Barat bagian selatan dan Banten. Untuk itu, DAHANA turut menandatangani Perjanjian Kerja Sama Elektrifikasi yang diselenggarakan Kementerian BUMN di Synergy Lounge Lt. 3 Kementerian BUMN, Selasa, 7 Agustus 2018.
Menurut data PLN masih terdapat 334.260 Kepala Keluarga di Jawa Barat yang belum mendapatkan listrik. Warga yang telah tercatat dalam data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) rencananya akan diberikan bantuan penyambungan listrik secara gratis berdaya 450 Volt Amphere dengan tarif bersubsidi dan sistem layanan prabayar.
DAHANA beserta 34 BUMN lainnya yang menandatangi Perjanjian Kerja Sama Elektrifikasi akan memberikan dana sponsor (bukan dana CSR), dan diberikan tugas elektrifikasi sesuai dengan wiliayah yang telah ditentukan oleh Kementerian BUMN. DAHANA melalui Direktur Utamanya Budi Antono menandatangani perjanjian kerjasama dengan PT PLN (Persero), PT Pos Indonesia (Persero), Perum Percetakan Negara Republik Indonesia (PNRI).
DAHANA mendapatkan tugas untuk memberikan dana sponsor kepada masyarakat di Kabupaten Bandung melalui rekening penampung (escrow account) yang disediakan PT Pos Indonesia (Persero), sementara PLN sebagai penyedia listrik, dan PNRI sebagai pembuat sertifikat dan papan acrylic yang digunakan sebagai penutup sambungan listrik.
Program ini dilaksanakan berdasarkan Surat Kementerian BUMN No. S-114/S.MBU/07/2018, tanggal 13 Juli 2018. Sementara, BUMN yang mengikuti program ini antara lain: PT DAHANA (Persero), PT PLN (Persero), PT Telekomunikasi Indonesia (Persero), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), PT Pertamina (Persero), PT Bank Mandiri (Persero), PT Bank Negara Indonesia (Persero), PT Angkasa Pura II (Persero), PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), PT Bank Tabungan Negara (Persero), PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Wijaya Karya (Persero), PT PP (Persero), PT Perusahaan Gas Negara (Persero), PT Waskita Karya (Persero), PT Pegadaian (Persero), PTPN III (Persero), PT Antam (Persero), PT Jasa Marga (Persero), PT Jasa Raharja (Persero), PT Taspen (Persero), PT AirNav Indonesia, PT Askrindo (Persero), PT Jasindo (Persero), PT ASDP Indonesia (Persero), Perum Bulog, PT Jamkrindo (Persero), PT Biofarma (Persero), PT Semen Indonesia (Persero), PT Hutama Karya (Persero), PT Kereta Api Indonesia (Persero), PT Perhutani (Persero), PT Pindad (Persero), PT Pos Indonesia (Persero) dan PT Jiwasraya (Persero).
Acara penandatanganan Kerja Sama Elekrifikasi ini turut disaksikan oleh Menteri BUMN Rini Soemarno dan Menteri ESDM Ignasius Jonan