Rabu pagi, 6 Januari 2021 Direktur Teknologi PT Len Industri (Persero) Tazar Marta Kurniawan beserta Direktur Strategi Bisnis dan Portofolio Linus Andor Mulana Sijabat mengunjungi Kawasan Energetic Material Center DAHANA yang terletak di Subang Jawa Barat.
Kunjungan Direksi Len Industri ke DAHANA ini dalam rangka persiapan pembentukan holding Industri Pertahanan sekaligus perkenalan jajaran direksi baru dari PT Len Industri (Persero). Direktur Teknologi & Pengembangan DAHANA Wildan Widarman serta Direktur Keuangan & SDM DAHANA Asmorohadi menerima langsung kunjungan tersebut di Kampus Dahana.
Bertempat di Gedung Diklat Kampus DAHANA, Wildan Widarman memaparkan materi tentang produk dan lini bisnis DAHANA di hadapan rombongan Direksi Len Industri.
“Produk yang dihasilkan oleh DAHANA ini kualitasnya sudah diakui oleh pasar Internasional, hal ini bisa dibuktikan dengan telah dilakukannya ekspor produk DAHANA salah satunya yang terakhir itu ekspor bahan peledak ke perusahaan asal Negeri Kanguru Johnex Explosives Australia Sebanyak 215 Ton Megadrive Cartridge Emulsion,” ucap Wildan dihadapan rombongan Len Industri.
Setelah sesi pemaparan materi dan diskusi, Direksi LEN Industri beserta rombongannya berkesempatan memasuki area terbatas Ring 1 DAHANA untuk melihat langsung fasilitas produksi milik DAHANA.
Seperti yang diketahui sebelumnya, Rencana pembentukan holding BUMN Industri Pertahanan yang beranggotakan PT Len Industri (Persero), PT DAHANA (Persero), PT Dirgantara Indonesia (Persero), PT Pindad (Persero) dan PT PAL Indonesia (Persero) sedang dalam proses persiapan. Pembentukan Holding BUMN Industri Pertahanan dalam branding Defence ID merupakan wujud dari kolaborasi antar BUMN di lingkup BUMN Sub-Klaster Industri Pertahanan untuk mewujudkan kemandirian industri pertahanan.
